Selasa, 15 Maret 2011

Kedudukan Komputer Sebagai Pembentuk Media Baru


KEDUDUKAN KOMPUTER SEBAGAI PEMBENTUK MEDIA BARU

                                                                                   Rahmadi

Komputer dan media baru
Komputer adalah teknologi yang paling berpengaruh saat ini. Kompoter telah menyentuh berbagai aspek kehidupan manusia, dan sekarang ini banyak aspek vital seperti keamanan transportasi yang bergantung pada komputer.
            New media bewal dari bentuk komunikasi bermedia komputer  atau computer mediated communication (CMC), Yaitu dimana jaringan komputer digunakan sebagai  jaringan komunikasi elektronik dan di lengkapi internet.
Secara sederhana media baru adalah media yang terbentuk dari  interaksi antara manusia dengan komputer dan internet secara khususnya.

Faktor  pendukung tumbuhnya internet sebagai media baru;
1.      Karena internet menyediakan layanan yang familiar dan bersifat memudahkan penggunanya.
2.      Internet juga mempunyai peran dalam bidang ekonomi, hal ini terlihat dengan adanya e-commerce, atau e-business.
3.      Internet berperan sebagai infrasruktur yang membantu transaksi perdagangan dari penjual dan penbeli.
4.      Selain itu internet juga bisa sebagai pasar belanja terbesar dengan jaringan informasi terluas.

Efek CMC
a.      Perilaku antisosial (antisosial behavior)
b.      Kecemasan berlebihan terhadap komputer (cyberphobia/computerphobia)
c.      Ketagihan (addicted)
d.      Munculnya berbagai kasus pelanggaran hak cipta
e.      Munculnya gen-C



Kedudukan Komputer dalam pembentukan Media Baru
1. Komputer adalah sebuah medium komunikasi elektronik.
2. Merupakan Medium komunikasi elektronik yang tidak bisa meningkatkan kemampuan manusia berkomunikasi tidak termasuk komputer.
3. Komputer sangat penting bagi media baru, Komputer merupakan unsur esensial bagi media baru, karena itu  media baru tidak mungkin lahir tanpa komputer.
4. Fungsi Komputer adalah sebagai pendukung. Kesadaran akan fungsi komputer sebagai pendukung media menjadikan komputer sebagai wahana yang bisa memberikan informasi. Sehingga fungsi kerja komputer bertujuan untuk memudahkan manusia dalam berkomunikasi.
Saat ini Komputer telah digunakan secara meluas dalam berbagai aktivitas di kehidupan manusia, seperti perbankan, perniagaan, perdagangan, industri, transportasi, obat-obatan/rumah sakit, pendidikan, seni, penelitian, rekreasi, pertahanan dan keamanan, serta komunikasi.
Contoh Media Baru
1.       Kompas Ciber Media (KCM)
2.      Jawa pos Net News (JPNN)
3.      Okezone.com
4.      Detik.com
5.      Dll.

Konsekuensi Sosial Dampak Media Teknologi Komunikasi
 Dampak media teknologi komunikasi bisa bersifat membangun atau merusak, positif atau negatif, baik secara fisik atau pun secara hal-hal yang bersifat nonfisik, misalnya pola pikir, kebudayaan, dan tatanan hidup manusia.
Dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat sebagai berikut.
a.      dapat menciptakan pengalaman belajar yang bermakna.
b.      memfasilitasi interaksi antarindividu.
c.      memperkaya pengalaman belajar nilai-nilai sosial budaya.
d.      mampu mengubah suasana belajar nilai-nilai sosial budaya menjadi aktif.
e.      meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
f.        mempermudah pengiriman dan penerimaan informasi.
Dengan bantuan media teknologi komunikasi, memudahkan pihak-pihak yang terlibat dalam proses komunikasi untuk memperoleh pengalaman belajar akan nilai-nilai sosial budaya baru secara timbal balik.
Fasilitas media teknologi komunikasi memudahkan orang untuk saling berinteraksi meskipun dipisahkan oleh jarak geografis, tetapi dengan bantuan media, interaksi dapat dilaksanakan dengan mudah. Misalnya, penggunaan media internet telah terbukti mampu menjembatani interaksi antarmanusia secara massal. Dengan adanya interaksi tersebut, proses transaksi pesan akan diikuti oleh transaksi nilai-nilai sosial budaya.
Adanya media teknologi komunikasi, setiap orang memiliki kesempatan untuk memperoleh pengalaman belajar nilai-nilai sosial budaya orang lain, misalnya dengan menonton siaran televisi,  individu memperoleh pengetahuan nilai-nilai sosial budaya yang dianut oleh masyarakat lain. Setiap orang memiliki kesempatan untuk secara aktif mencari informasi, khususnya mencoba memahami nilai-nilai sosial budaya pada orang lain atau masyarakat lain.
Media teknologi komunikasi meningkatkan otomatisasi proses pencarian dan pengiriman informasi. Biaya dan waktu dapat berkurang, sementara hasilnya akan lebih memuaskan. Misalnya penggunaan media faxsimile, email, facebook, twitter telah mempercepat proses pengiriman informasi dari pada surat sehingga setiap orang dapat menggunakan waktu secara efesien. Kenyataan menunjukkan bahwa dengan media teknologi komunikasi juga mempermudah penerimaan informasi. Terbukti, kita dapat mengakses informasi dari berbagai sumber yang relevan.
Media komunikasi yang terdapat di masyarakat harus bisa kita pergunakan sebaik mungkin agar relevan dengan tujuan kita dalam melaksanakan komunikasi. Cara penggunaan media komunikasi dengan sebaik-baiknya memungkinkan media tersebut dapat memberikan manfaat dan meminimalisasi terjadinya dampak negatif.

Dampak konsekuensi negatif penggunaan media teknologi komunikasi pada masyarakat
a.      hilangnya kesempatan berkomunikasi interpersonal.
b.      mempertajam kesenjangan.
c.      penggunaan media komunikasi dapat mengancam privasi.
d.      kejahatan dan penyalahgunaan komputer.
Meluasnya penggunaan media teknologi komunikasi menjadikan anggota masyarakat kehilangan kesempatan untuk komunikasi interpersonal yang akrab. Dewasa ini banyak orang yang kehilangan kontak sosial secara interpersonal dengan teman-temannya atau keluarga meskipun mereka berada pada satu desa atau tempat tinggal yang sama. Bahkan, dalam satu keluarga, terdapat kecendrungan menurunnya frekuensi komunikasi tatap muka antaranggota keluarga karena yang sering terjadi, orang tua berkomunikasi dengan anak menggunakan media handphone atau telepon.
Media teknologi komunikasi mempertajam kesenjangan antara kelompok yang kaya informasi dengan kelompok yang miskin informasi, antara anggota masyarakat yang dapat mengoperasikan media dengan yang tidak dapat mengoperasikan media, dan antara kelompok ekonomi atas dengan masyarakat ekonomi lemah.
Melalui media teknologi komunikasi, orang dapat mengakses data, termasuk di dalamnya data-data yang sifatnya pribadi. Dokumen rahasia yang dahulu disimpan dokumen file di lemari, sekarang sudah disimpan dalam memori komputer, lebih praktis dan ekonomis.
Kemajuan media teknologi komunikasi sudah tentu akan mengakibatkan suatu dampak tertentu ketika teknologi itu gunakan. Dampak media teknologi komunikasi dampak dibedakan dalam dua tahapan. Pada tahap pertama, berupa dampak hasil teknis. Artinya bahwa dengan digunakannya media teknologi komunikasi, akan diperoleh keuntungan-keuntungan teknis yang direncanakan berupa peningkatan produktivitas dan efesiensi.  Dampak kedua, konsekuensi sosial yang tidak diduga. Dengan digunakannya media teknologi komunikasi, menyebabkan kadar hubungan antarmanusia di dalam masyarakat menjadi berkurang sehingga kemungkinan akan mengakibatkan terbentuknya sikap ketergantungan terhadap media teknologi komunikasi.
Konsekuensi sosial dari perkembangan teknologi informasi bisa dilihat pada perubahan hubungan individu dengan individu, individu dengan komunitas, individu dengan lembaga sosial, individu dengan media massa, komunitas dengan media massa, dan komunitas dengan lembaga sosial. Keinginan untuk berubah sebenarnya tidak direncanakan oleh seorang pengguna teknologi informasi. Namun, dia memperoleh pengalaman dari penggunaan teknologi informasi tersebut kemudian dikonstruksikan dalam kehidupannya sehari-hari. Oleh karena itu, perubahan hubungan yang terjadi seolah datang begitu saja.
Jika hubungan antara dua komponen masyarakat berubah, misalnya antara individu dengan individu yang lain karena pemakaian teknologi informasi, maka sudah terjadi konsekuansi sosial. Kenyataan seperti itu akan sangat jelas bila dikaitkan dengan pemakaian komputer dalam masyarakat. Seperti telah diketahui, komputer memiliki kedudukan pembentuk media baru. Media baru yang membutuhkan komputer tersebut menjadi alat untuk berkomunikasi.
Bila dalam masyarakat biasa, setiap individu hidup bersama-sama secara fisik dalam suatu daerah tertentu, maka setiap individu dalam cyber society tidak harus hidup dalam kawasan tertentu. Mereka terhubungkan karena sama-sama menggunakan online communication. Itulah sebabnya kontruksi sosial tentang realitas tidak dibentuk oleh jaringan para pemakai media teknologi informasi.
Konsekuensi sosial dampak media teknologi komunikasi bisa bersifat membangun atau merusak, positif atau negatif, baik secara fisik atau pun secara hal-hal yang bersifat nonfisik, misalnya pola pikir, kebudayaan, dan tatanan hidup manusia.

Dapat kita ketahui bahwa tujuan utama media teknologi komunikasi adalah bertujuan untuk mempermudah manusia dalam mendapatkan dan bertukar informasi, tergantung bagaimana masyarakat menggunakan teknologi informasi itu untuk berkembang dan maju. Namun, yang sering kita lihat sekarang ini justru manusialah yang dikendalikan oleh teknologi komunikasi. Artinya, dia belum faham betul akan manfaat dari teknologi komunikasi tersebut, ke arah mana teknologi informasi itu berkembang, dan untuk apa sebenarnya teknologi informasi tersebut. Padahal, jika dia tahu betul akan abad informasi sekarang ini, mungkin kitalah yang akan mengendalikan teknologi informasi untuk kemajuannya sendiri, bahkan orang yang ada di sekitar masyarakat, atau bahkan dia akan menciptakan hal yang baru dari perkembangan teknologi komunikasi dan informasi tersebut.

1 komentar: